Klirong.info - Rabu (20/5) Pandemi Corona Virus Disease (COVID-19) tak dapat dipungkiri lagi berdampak luas ke seluruh aspek segi kehidupan. Beberapa wilayah di Indonesia sudah menerapkan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), untuk Kabupaten Kebumen, hingga kini mereka yang terpapar virus berhasil sembuh terus meningkat. Khususnya daerah di Kecamatan Klirong sampai sekarang belum ditemukan kasus positif. Bisa dikatakan, Desa Klirong Kecamatan Klirong masih termasuk zona hijau.
Meski demikian, guna mengurangi dampak pandemi, Pemerintah Desa Klirong telah mencairkan Dana Desa sebesar 61.800.000 Rupiah untuk 103 warga yang terdampak corona virus disease covid-19. Satu orang dijatah masing-masing sebesar Rp.600.000-,.
Kepala Desa Klirong, Slamet mengatakan bahwa jenis bantuan ini berasal dari Dana Desa yang ditujukan untuk warga yang terdampak pandemi corona virus disease COVID-19. "Sesuai dari instruksi pusat bahwa Dana Desa dikonversikan menjadi Bantuan Langsung Tunai, kemudian pihak Pemdes melakukan pendataan serius kepada warga yang benar-benar terdampak dan membutuhkan untuk diserahkan."
Semoga pandemi ini segera berakhir, dan bantuan menjadi manfaat untuk kesejahteraan bagi warga yang layak membutuhkan" Kata Slamet.
Slamet menambahkan bahwa BLT tersebut akan dicairkan dalam tiga tahapan. "Untuk hari ini, adalah gelombang pertama, selanjutnya masih ada gelombang 2 dan 3. Waktu pencairan selanjutnya masih menunggu instruksi dari pusat", Tambahnya.
Meskipun mengumpulkan orang dalam jumlah banyak, protokol kesehatan standar covid 19 tetap dilaksanakan secara ketat. Petugas yang membagikan BLT di Kompleks Balai Desa, dilengkapi dengan APD standar dan thermogun. Pelaksanaan pembagian BLT melibatkan seluruh aspek SATGAS Desa Klirong yang terdiri atas unsur Pemdes dan Bidang Kesehatan Desa.
EmoticonEmoticon